Senin, 23 November 2015

Gaikindo Berhadap Ada Institut Otomotif Indonesia

Gaikindo Berhadap Ada Institut Otomotif Indonesia

Sebenarnya Indonesia masih tertinggal jauh jika dibanding negara tertangga kita yang berada di Malaysia dan Thailand. Alasanya cukup sederhana, karena di Indonesia tidak ada lembaga yang bertugas khusus untuk mengembangkannya.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) mengajukan usul pembuatan Indonesia Automotive Institute sebagai solusi sekaligus mendukung transfer teknologi. Usulan itu tertuang dalam draft road map perkembangan otomotif baru yang disampaikan Gaikindo dalam Forum Group Discussion (FGD) di Kantor Kementerian Perindustrian.

I Made Dana Tangkas, Ketua Pengembangan Industri Otomotif Gaikindo menjelaskan, industri komponen Thailand dan Malaysia bisa maju karena didukung Thailand Automotive Institute (TAI) dan Malaysia Automotive Institute (MAI).

Di Thailand itu mereka memberikan masukan kebijakan otomotif, di Malaysia juga. Di Indonesia belum ada yang terfokus.

Gaikindo juga mengusulkan didirikannya fasilitas pelatihan pekerja serta pusat riset dan pengembangan di dalam negeri. Ini juga bagian dari transfer teknologi yang harus didukung dengan kebijakan otomotif dari pemerintah.

Terkait dengan investasi perlu adanya pengembangan industrial estate. Teknologi tinggi join venture dulu, nanti bisa dikembangakan pusat riset dan pengembangan. Gakindo berhadap Indonesia bukan hanya besar sebagai pasar tapi juga menjadi basis produksi.